Tips Melakukan Perjalanan Dengan Pesawat Bersama Sang Buah Hati


Sumber : Pixabay.com
Perjalanan menggunakan pesawat kali ini memang terasa berkesan. Pasalnya, aku dan suami membawa serta my baby boy yang saat itu masih berusia 7 bulan. Tak tanggung-tanggung, tujuannya langsung ke Pulau Lombok. Awalnya rasa khawatir menyelimuti. Hal ini lantaran, ini merupakan kali pertama mama muda seperti ku akan melakukan perjalanan yang cukup jauh. Timbul beragam tanya di pikiranku. Kalau nanti kenapa-napa bagaimana ya? Beruntungnya, suamiku mencoba menenangkan dan meyakinkanku bahwa semuanya akan baik-baik saja. 

Perjalananpun dimulai dengan rute pesawat dari Bengkulu menuju Soekarno Hatta, Jakarta. Aku memilih perjalanan pagi agar karena cuaca tidak terlalu terik. Disamping itu, sengaja memilih waktu tidur arkana pada hari biasanya. Sehingga aku berharap nantinya, ketika sudah diberi ASI, my baby boy tersebut dapat tertidur selama perjalanan. Benar saja, ketika hendak take off, mata Arkana sudah terlihat mengantuk dan akhirnya ia pun tertidur. Kekhawatiran rewel di jalan seolah sirna. Ia lantas terbangun ketika pesawat sudah landing. Nah, berikut ini ada beberapa tips yang barangkali berguna ketika kita membawa bayi ketika melakukan perjalanan jauh, khususnya ketika naik pesawat.

Sumber : Dokumentasi Pribadi
Pertama, Pastikan 3-6 hari sebelum keberangkatan, sebaiknya memeriksakan kondisi bayi  ke Dokter atau bidan. Hal ini penting  supaya dokter atau bidan dapat mengetahui kondisi anak Anda, apakah kuat bila melakukan perjalanan menggunakan pesawat. Dan lagi dokter biasanya memberikan saran apa saja yang diperlukan.

Kedua, Sebelum keberangkatan, sebaiknya Anda membawa kelengkapan bayi dengan tas praktis (baby box) yang dapat dibawa ke kabin pesawat. Hal ini penting bila Anda membutuhkannya sewaktu-waktu. Misalnya susu, baju hangat, popok, minyak kayu putih dll.

Ketiga, disarankan untuk check-in di awal waktu untuk bisa mendapatkan tempat duduk yang ideal (misalnya berada di nomor kursi depan). 

Kelima, Ketika berada di pesawat, pastikan Anda mendapatkan posisi duduk yang nyaman. Posisi duduk yang nyaman berpengaruh pula pada kondisi bayi Anda. Usahakan posisi duduk di dekat jalan keluar atau duduk di kursi dekat jendela bisa menjadi pilihan agar Anda bisa menunjukkan pemandangan pada Anak Anda tatkala ia rewel dalam perjalanan. Hal itu dapat Anda lakukan dengan memberitahukan kepada pramugari atau bertukar posisi dengan penumpang lainnya. Disamping itu, mintalah safety belt kepada Pramugari untuk bayi Anda ketika hendak take off maupun landing.
  
Keenam,  ketika pesawat sedang take off dan landing, usahakan Anda bisa menyusui anak Anak atau bila tidak berikanlah dot agar mulut bayi bisa terbuka dan melakukan gerakan. Hal ini penting agar mengurangi tekanan suara dan udara pada saat take off dan landing. Lakukan hal itu hingga pesawat telah mencapai kondisi terbang yang stabil.
  
Ketujuh, Usahakan ketika Anda berada di pesawat, kurangi dan matikan saja AC yang ada dengan memutarnya beberapa kali. Hal ini mencegah kondisi bayi Anda agar tidak terlalu dingin dan masuk angin. Mengingat ruang pesawatpun sudah dingin tanpa AC di kursi Anda.
  
Kedelapan, Bila bayi Anda tiba-tiba rewel, cari tahu apa yang menjadi penyebab, apa karena popoknya basah atau karena posisi duduk yang tidak nyama. Bila begitu, gantilah popoknya dan berdirikan ia sehingga posisinya menghadap ke arah Anda, gendong dan  tepuklah punggungnya agar menghentikan rewelnya. Tidak dipungkiri, kadangkala kitapun panik. Namun, usahakan tetap tenang.
  
Semoga Bermanfaat.


4 komentar

  1. Kapan ya ka aku bisa ajakin Ichi jalan-jalan juga, mupeng deh ah

    BalasHapus
  2. Arka senang yah naik pesawat , ga rewel . Pintar anak lanang. Kalo Annasya suka duduknya di dekat pintu. Liat awan

    BalasHapus
  3. Kita juga ngalamin, awalnya emang cemas mbak, khawatir begini,begitu nanti ini nanti itu, setelah dijalani enjoy aja. Malah pengen jan-jalan lagi,,(bikin dompet menganga) hehe. Tipsnya keren manfaat banget.

    BalasHapus
  4. Penting bgt ini untuk diketahui bu ibu yg sering berperjlanan dg pesawat ya.

    BalasHapus

Terimakasih telah berkunjung Ke Blog Saya, rekan-rekan yang budiman (^_^)