 |
| Sumber : Pixabay.com |
Mimpi adalah kunci Untuk Kita Menaklukan Dunia
( Ost “Laskar Pelangi”)
Penggalan syair dari salah satu Ost Laskar Pelangi
telah mengingatkan kita betapa pentingnya
kita memiliki mimpi. Siapapun itu, orang kaya, orang miskin, tua dan muda
semuany berhak untuk memiliki mimpi. Bahkan ada ungkapan yang menyatakan bahwa
bila seseorang tidak memiliki mimpi, bisa dipastikan orang itu akan mati. Perlu
dicatat ya sobat semua, mimpi bukanlah sekadar angan-angan dan khayalan semata,
namun merupakan cita-cita yang memang harus diperjuangkan untuk diraih dan
diwujudkan. Tiap orang tentu saja memiliki mimpi dan cita-cita yang berbeda.
Ada orang yang punya mimpi memiliki sekolah, berhaji, sekolah keluar negeri,
punya pasangan idaman, punya usaha yang sukses dan lain sebagainya. Lantas
bagaimana cara kita untuk dapat mewujudkan mimpi tersebut. Prinsip yang
terpenting itu dapat kita singkat dengan
kata DUIT. Nah apakah DUIT yang dimaksud
disini. Yuk, simak berikut ulasannya :
D = Doa
 |
| sumber : pixabay.com |
Sebagai makhluk Tuhan, manusia telah diberi
akal serta kemudahan untuk meminta segal sesuatu kepada Tuhan melalui Doa.
Banyak orang telah menuliskan mengenai pentingnya Doa yang senantiasa harus
kita sampaikan kepada Tuhan. Karena Tuhan lah yang memegang kuasa.
2 U = Usaha
 |
| Sumber : pixabay.com |
Usaha adalah langkah dan cara yang harus kita tempuh
untuk bisa mencapai cita-cita dan mimpi. Ada banyak jalan menuju Roma. Ungkapan
ini kiranya benar adanya.Misalnya , bila seseorang hendak pergi ke Jakarta dari
Bengkulu. Maka, ia dapat menggunakan transportasi udara seperti pesawat,
kendaraan pribadi seperti motor maupun mobil. Atau bahkan menggunakan sepeda
dan berjalan kaki. Hingga kemudan sampai tujuan. Namun yang perlu dicatat
ialah, bahwa cara yang kita lakukan mestilah harus positif dan benar. Jangan
sampai kita terjebak dengan cara dan langkah yang salah. Karena hasil yang
diperoleh pun tidak baik. Misalnya : kita ingin kaya, maka kita harus bekerja
keras, jangan melakukan tindakan seperti mencuri ataupun merampok dan korupsi.
Karena cara tersebut jelas tidak berkah dan diridhoi Tuhan. Sebaiknya menyusun
prioritas yang bertahap untuk memudahkan kita mencapainya. Semacam Renstra
(rencana Strategis) yang sifatnya jangka pendek, menengah dan panjang. Misalnya
: Ditahun 2019 ini punya cita-cita a, b, c, d, kemudian di tahun 2020 pun
demikian. Sehingga tersistematis dan terarah untuk mencapai tujuan yang besar.
 |
| sumber : pixabay.com |
Tak
ada salahnya membuat dreams book (buku impian) yang dapat dibuka sewaktu-waktu.
Kemudian, kita pun dapat melakukan afirmasi (membayangkan seolah-olah) kita
meraihnya. Tujuannya agar masuk ke alam bawah sadar sehingga dapat menjadi
penyemangat untuk kita mewujudkannya.
I = Ikhtiar
Pada dasarnya ikhtiar hamper dapat dimaknai
sama dengan Usaha. Ikhtiar adalah usaha yang keras dan pantang menyerah untuk
mencapai sesuatu yang dicita-citakan. Ibaratnya jangan jadi pecundang dengan
mengaku menyerah sebelum berusaha dengan giat dan gigih. Karena kita sama
sekali tidak tahu sudah sedekat apa kita dengan cita-cita kita.
T = Tawakal
Tawakal dapat diartikan sebagai kepasrahan
dan keikhlasan dalam diri untuk menggantungkan semuanya kepada Allah. Menyakini
dengan sepenuh hati bahwa apapun yang diberikan Allah adalah yang terbaik. Allah
Maha Mengetahui segalanya. Ada ungkapan yang menyatakan bahwa hasil tidak akan
mengkhianati proses. Itulah yang harus menjadi prinsip yang harus dipegang.
Nah, bagaimana dengan sobat semua? Semoga kalian
semuanya punya mimpi dan senantiasa bersemangat untuk mewujudukannya.
Tidak ada komentar
Terimakasih telah berkunjung Ke Blog Saya, rekan-rekan yang budiman (^_^)